Janice Tjen Tak Terbendung: Gelar Ganda Guangzhou Open 2025 Tambah Kilau Prestasi Internasional – Petenis putri gates of olympus 1000 Indonesia, Janice Tjen, kembali mencuri perhatian dunia tenis dengan torehan prestasi gemilang di ajang WTA 250 Guangzhou Open 2025. Berpasangan dengan Katarzyna Piter dari Polandia, Janice sukses meraih gelar juara sektor ganda setelah menaklukkan pasangan tangguh dari Asia Timur. Kemenangan ini bukan hanya menambah koleksi trofi Janice di musim kompetisi 2025, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai salah satu atlet tenis paling menjanjikan dari Asia Tenggara.
Artikel ini akan mengulas secara lengkap perjalanan Janice Tjen di Guangzhou Open, analisis pertandingan final, pencapaian sepanjang musim, peningkatan peringkat dunia, serta dampaknya terhadap tenis Indonesia di kancah global.
Dominasi di Guangzhou: Kemenangan yang Diraih dengan Mental Baja
Turnamen Guangzhou Open 2025 yang digelar di Nansha International Tennis Center, China, menjadi saksi ketangguhan Janice Tjen dan Katarzyna Piter. Dalam partai final yang berlangsung pada 26 Oktober, mereka menghadapi pasangan Eudice Chong (Hong Kong) dan Liang En-shuo (Chinese Taipei). Meski sempat tertinggal di set pertama dengan skor 3–6, Janice dan Piter bangkit di set kedua dan menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan super tie-break 10–5.
Statistik Final
| Set | Skor Janice/Piter | Skor Chong/Liang |
|---|---|---|
| Set 1 | 3 | 6 |
| Set 2 | 6 | 3 |
| Tie-break | 10 | 5 |
Pertandingan berlangsung selama 1 jam 20 menit dan menunjukkan kualitas permainan yang tinggi, terutama dalam hal koordinasi, strategi net play, dan ketahanan fisik.
Perjalanan Menuju Final: Konsistensi dan Kepercayaan Diri
Sebelum mencapai final, Janice dan Piter harus melewati lawan-lawan tangguh. Di babak semifinal, mereka mengalahkan pasangan Alex Eala (Filipina) dan Nadiia Kichenok (Ukraina) dengan skor 6–7, 6–3, [10–5]. Kemenangan ini menjadi titik balik yang menunjukkan bahwa pasangan ini memiliki chemistry dan mentalitas juara.
Di babak-babak sebelumnya, mereka juga menunjukkan dominasi di lapangan keras Guangzhou, dengan servis yang tajam dan pengembalian bola yang sulit ditebak.
Prestasi Musim 2025: Tahun Emas Janice Tjen
Gelar di Guangzhou bukan satu-satunya pencapaian Janice Tjen tahun ini. Ia telah menorehkan prestasi luar biasa di berbagai turnamen Asia dan internasional:
- Juara Tunggal WTA 125 Jinan Open 2025 Mengalahkan Anna Bondar dalam tiga set yang ketat: 6-4, 4-6, 6-4.
- Juara Ganda WTA 125 Suzhou Open Berpasangan dengan Aldila Sutjiadi, Janice menunjukkan dominasi di sektor ganda.
- Debut di WTA China Open 2025 Meski kalah di babak pertama, penampilan Janice melawan Aliaksandra Sasnovich menunjukkan bahwa ia siap bersaing di level tertinggi.
- Juara ITF di Tiongkok Termasuk gelar di W50 Taizhou, W35 Luzhou, dan W15 Maanshan 6.
Peningkatan Peringkat Dunia: Bukti Konsistensi
Rentetan kemenangan membawa Janice Tjen ke peringkat tertinggi dalam kariernya:
- Peringkat WTA Tunggal: No. 80 (20 Oktober 2025)
- Peringkat WTA Ganda: No. 154 (13 Oktober 2025)
- Peringkat Terbaru: No. 98 dunia (25 Oktober 2025)
Janice kini menjadi petenis putri No. 1 Indonesia dan satu-satunya wakil dari Asia Tenggara yang masuk dalam daftar Top 100 dunia di sektor tunggal.
Dampak Terhadap Tenis Indonesia
Prestasi Janice Tjen membawa dampak positif terhadap perkembangan tenis di Indonesia:
- Inspirasi Generasi Muda: Banyak akademi tenis lokal mulai menjadikan Janice sebagai role model.
- Peningkatan Minat Sponsorship: Brand olahraga dan korporasi mulai melirik Janice sebagai wajah baru olahraga Indonesia.
- Peluang Wild Card di Grand Slam: Dengan peringkat yang terus naik, Janice berpeluang tampil di Australian Open 2026 melalui jalur undangan.
Analisis Teknik dan Gaya Bermain
Janice Tjen dikenal dengan gaya bermain yang agresif namun cerdas. Ia menggabungkan baseline rally dengan net approach yang efektif. Servisnya konsisten, dan ia memiliki kemampuan membaca permainan lawan dengan cepat.
Kekuatan Utama
- Footwork: Lincah dan efisien, memungkinkan transisi cepat dari defense ke offense.
- Mentalitas: Tidak mudah goyah, bahkan saat tertinggal.
- Variasi Pukulan: Slice, topspin, dan drop shot digunakan secara strategis.
Reaksi Media dan Publik
Media nasional dan internasional memuji pencapaian Janice Tjen. ANTARA News menyebutnya sebagai “bintang tenis Asia Tenggara yang sedang naik daun”, sementara Kumparan menyebut gelar di Guangzhou sebagai “pembuktian bahwa Janice layak bersaing di WTA level atas”.
Di media sosial, tagar #JaniceTjen dan #GuangzhouOpen2025 sempat trending di Indonesia dan beberapa negara Asia.
Penutup
Janice Tjen kembali membuktikan bahwa kerja keras, konsistensi, dan mentalitas juara adalah kunci sukses di dunia olahraga profesional. Gelar ganda di Guangzhou Open 2025 bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga tonggak penting bagi tenis Indonesia di panggung dunia.